Mungkin kalian pernah mengalami masa masa sulit dalam hidup, menempuh kehidupan tanpa adanya teman yang siap untuk menerima penderitaan kalian, terhantui oleh kesepian dan kehampaan, melangkah begitu jauh tapi tak juga menemukan jalan. Begitu bising suara di dalam otak kalian. seakan api telah menghanguskan apa yang telah kalian harapkan. Tetapi sadarlah! Masalah ada,untuk di hadapi bukan untuk di hindari. Bagaimanapun juga masalah adalah pelengkap buat kehidupan kalian, tanpa adanya masalah kalian gak akan pernah bisa tau bagaimana cara untuk belajar menghadapi suatu masalah yang sama, hadir kembali di kehidupan kalian. Dua sosok malaikat inilah yang sangat membuat kalian kuat ketika kalian ga tau harus kaya gimana lagi. sosok ibu yang selalu mengayuh sepedahnya sampai ribuan meter, dan seorang ayah yang tiap hari selalu menompang sebuah beban batu yang begitu berat. sosok ibu yang selalu tersenyum untuk menutupi lukanya, dan seorang ayah yang selalu lelah tapi tak pernah mementingkan kebahagiannya sendiri. sosok ibu yang menutupi dinginnya malam dengan selimut senyumnya, dan seorang ayah yang menggenggam erat tanpa ia sadari kekuatannya mulai melemah rambutnya yang semakin memutih... kulitnya yang semakin keriput… matanya yang mulai awas… pendengarannya yang mulai terganggu… otot ototnya yang mulai melemah…
mereka yang selalu sabar menghadapi saat kita remaja. Terkadang ucapan kita yang selalu membuat hatinya tersayat, mereka berdua tetap tersenyum, disaat kita kelaparan sosok dua malaikat itu mencari berbagai cara untuk membuat perut kita kenyang. Bahkan disaat kita merengek menangis untuk meminta sesuatu yang kita inginkan mereka berdua selalu memberi. Sehingga kita tidak pernah sadar akan kesalahan yang telah kita buat sehingga membuat mereka berdua menangis. Saat kita beranjak dewasa kita mulai sadar bahwa selama kita kecil, kita hanyalah sebagai beban yang berharga dan harus di tanggung oleh mereka berdua. Ibu… Ayah… Terimakasih untuk selama ini, semakin kesini gua semakin dewasa, dan gua sadar bahwa kalian adalah dua malaikat yang selalu mengajari gua berbagai macam hal, dari air mata sampai senyuman yang tulus. Buat kalian yang masih punya Ibu dan Ayah jangan selalu membebani hidup mereka, sadarlah mulai sekarang, jangan sampai ketulusannya dan batu nisan yang akan membuat kalian tersadar, bahwa saat itu, air mata tidak ada gunanya lagi :’)
Thursday, July 30, 2015
Sosok Penyayang Yang Tulus
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment